25 December 2013

Cek Kesehatan Tubuh Anda Melalui Rambut

Rambut ternyata bukan sekedar mahkota kepala. Semua orang terutama wanita bahkan biasanya rela mengeluarkan bujet tinggi untuk perawatan rambut.

Namun, rambut bisa juga menjadi salah satu parameter kesehatan. Tebal atau tipisnya rambut bisa berhubungan dengan kondisi kesehatan seseorang.

Huffingtonpost melansir beberapa kondisi kesehatan yang terkait dengan rambut. Rambut terdiri dari protein yang disebuit keratin. Jika Anda kekurangan protein, rambut Anda menjadi rapuh dan mudah patah.

Pastikan Anda mendapat asupan protein yang cukup agar rambut Anda menjadi kuat. tapi, ada beberapa hal yang perlu diwaspadai pada kesehatan tubuh Anda jika mengalami masalah dengan keindahan rambut.

Jika Anda sebelumnya memiliki rambut tebal dan berkilau lalu berubah menjadi tipis, hati-hati. Anda perlu mengingat-ingat bagaimana Anda merawat rambut. Berenang di air yang mengandung klor bisa jadi membuat rambut Anda menjadi tipis dan tak lagi bersinar.

Namun, rambut tipis dan tidak kuat juga bisa menjadi salah satu pertanda hipotiroid. Kelanjar tiroid tidak menghadirkan hormon yang cukup sehingga bisa menghambat metabolisme tubuh.

Setiap hari, rata-rata rambut akan rontok sekitar 100 helai. Kerontokan ini dianggap normal karena tidak begitu mempengaruhi volume rambut. Tapi, jika Anda merasa kerontokan rambut telah mengurangi volume rambut atau membuat rambut tipis, bisa jadi ini menjadi salah satu pertanda hipotiroid.

Selain menghambat metabolisme tubuh, hipotiroid bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormonal yang berhubungan dengan sindrom ovarium polikistik atau gangguan kesuburan pada wanita.

Masalah berikutnya yang sering terjadi pada rambut adalah ketombe. Jika ketombe hilang ketika Anda menggunakan sampo antiketombe, itu tidak masalah. Namun, Anda perlu mewaspadai ketika ketombe tiba-tiba berubah menjadi semacam bercak tebal.

Hal itu bisa jadi menjadi salah satu tanda psioriasis. Psoriasis merupakan salah satu penyakit iritasi kulit yang bisa membuat bercak atau sisik berwarna merah, perak atau putih pada kulit. Jadi, sebaiknya Anda perlu memeriksa pada dokter jika mengalami hal-hal ini.

Sumber:Republika
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

0 comments:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Copyright © 2012. Lifestyle - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz